PERUBAHAN kecil dalam diet Anda sehari-hari, menurut temuan peneliti dari Oxford dan Liverpool University, mempunyai dampak besar terhadap kesehatan. Berdasarkan perkiraan peneliti di Inggris, pengurangan sedikit asupan garam, menambah asupan buah dan sayur serta mengurangi sedikit lemak jenuh bisa menyelamatkan 20.000 nyawa per tahunnya.
Berikut beberapa tips sederhana lainnya yang bisa membantu Anda memperbaiki kesehatan.
Hindari tidur berlebih di hari libur
Drektur klinis East Kent Headache PCT Service Dr Andrew Dowson, menganjurkan Anda untuk mempertahankan jadwal tidur setiapharinya."Mengubah pola tidur secara tiba-tiba mempunyai efek dramatis terhadap hypothalamus," terang Dowson, seperti dikutip situs dailymail.co.uk. Hypothalamus merupakan bagian otak yang berfungsi menyeimbangkan hormon dan yang bisa memicu sakit kepala. Karena itu, cobalah tetap tidur dan bangun pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda kelelahan, Anda bisa tidur siang setelahnya.
Saat gosok gigi, cobalah berdiri dengan satu kaki
"Berdirilah di atas satu kaki saat menggosok gigi. Cara ini berfungsi menguatkan otot-otot pusat di perut, yang berfungsi melindungi punggung," tutur Tim Hutchful, seorang konsultan chiropractic dan ergonomis di Leicester.
Jangan menyiram mulut setelah gosok gigi
"Membersihkan mulut dengan air akan mengangkat lapisan pelindung fluoride yang ditinggalkan pasta gigi, yang menyediakan perlindungan berjam-jam," tutur Dr Philip Stemmer, konsultan bedah dari British Dental Association . Selain itu, lanjut dia, hindari minum cairan apa pun paling tidak selama setengah jam setelah menggosok gigi."Akan terasa aneh di awal-awal, tapi Anda akan segera terbiasa."
Hindari memperbincangkan masalah di bar
"Jangan menyelesaikan masalah dengan minuman. Pergi ke bar merupakan hal terburuk untuk menghilangkan stres atau meringankan masalah," terang Profesor Cary Cooper dari Lancester University. Daripada minum ke bar, terang dia, ada baiknya menenangkan diri dengan secangkir kopi atau jalan-jalan dengan teman terdekat.
Selalu kenakan sepatu berhak tinggi
"Saya melakukan apa yang saya sarankan dan memakai sepatu bertumit sesering mungkin," terang Simon Costain dari Gait & Posture Centre di London. Menurut Costain, banyak gangguan telapak kaki, kaki dan punggung disebabkan oleh sepatu yang terlalu datar.
"Sepatu dengan hak setinggi setengah atau tiga per empat inci akan mengangkat, melembutkan dan menghilangkan stres dari lutut dan tendon, mendorong Anda berdiri dengan kaki yang lebih lurus." Sedang sandal jepit atau sepatu datar, lanjut dia, cenderung memaksa lutut dan mengirim stres ke tulang belakang.
Jangan bergantung pada air mineral kemasan
Semua orang tahu bahwa mereka perlu mengonsumsi dua liter air sehari. Tapi apa pun yang dinyatakan perusahaan penghasil air minum botolan, terang pakar diet dari St George’s Hospital di London, Catherine Collins, Anda tidak harus memenuhi asupan air dari air mineral botolan.
"Hampir semua cairan termasuk sup, teh, kopi, bahkan bir kecuali minuman keras, bisa memenuhi kebutuhan air harian Anda," terang Collins. Selain itu, terang dia, Anda sudah memenuhi sekitar 400 ml cairan dengan mengonsumsi lima takar buah dan sayur sehari. Sekitar 95 persen dari sayur dan buah, terang dia, adalah air.
Olahraga saat jeda iklan
"Saat menonton TV, duduklah di atas bola olahraga dan lakukan latihan stabilitas dan penguatan otot pusat," terang ahli osteopati dan ahli akupunktur khusus rehabilitas olahraga Garry Trainer dari Primrose Hill, London Utara. Cara ini, terang dia, membantu mencegah sakit punggung dan terjatuh.
Cobalah melakukan jigsaw atau mengisi teka-teki silang
"Jika Anda tidak bisa tidur, abaikan tempat tidur dan lakukan sesuatu yang menenangkan dan menarik perhatian," terang Profesor Jim Horne dari Loughborough’s Sleep Research Centre. Aktivitas seperti ini, terang dia, umumnya adalah kegiatan yang melibatkan mata dan tangan, seperti jigsaw atau teka-teki silang. Kembalilah tidur saat Anda mengantuk.
Bernafas seperti bayi
"Stres bisa menumpuk. Karena itu, cobalah cari jendela dan lepaskan uap dari tubuh melalui pernafasan perut," tutur Neil Shah, direktur Stress Management Society. Stres, terang dia, membuat nafas menjadi dangkal. Dalam kondisi ini, diafragma tidak aktif dan otot-otot yang mengelilingi tulang rusuk melakukan semua pekerjaan. Akibatnya, otot-otot tersebut akan semakin tegang.
"Untuk menghindari ini, cobalah tarik nafas dalam-dalam secara teratur, sambil membayangkan sebuah bola di belakang pusat Anda mengembang," terang Shah."Tahan selama lima hingga enam detik kemudian keluarkan secara perlahan melalui hidung. Ulangi proses ini 10 hingga 20 kali setiap dua jam."
"Saya menyebut aktivitas ini pernafasan bayi. Kita semua terlahir dengan pernafasan yang baik, hanya saja kita seringkali lupa cara melakukannya dengan benar."
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2010/05/06/2517/4/Sembilan-Langkah-Mudah-agar-Makin-Sehat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar