Bank Indonesia memperkirakan tekanan inflasi mulai Mei 2010 akan lebih besar dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Hal ini disampaikan oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Hartadi di Gedung DPR RI, Rabu (12/5/2010), ketika ditanyakan perkiraan inflasi.
"Belum tahu, tapi tekanan inflasi akan lebih besar dibanding bulan-bulan sebelumnya. Panen mulai berakhir, harga komoditas juga mulai naik. Bisa lebih besar dari yang kemarin, tapi seberapa besar belum tahu," tuturnya.
Kenaikan harga komoditas juga biasanya berjalan seiring dengan perbaikan ekonomi global. Namun, hal itu tetap harus diwaspadai. "Dan kalau kita mengimpor banyak bahan seperti itu bisa menjadi imported inflation. Sebagaimana anda tahu bahwa kadar imported content produk Indonesia masih tinggi. Bahkan raw material masih cukup tinggi impor. Itu yang jadi tekanan pada inflasi. Oleh karena itu harus kita waspadai," tambahnya.
Sementara itu, Hartadi mengatakan tidak ada perubahan target inflasi yang ditetapkan BI. Kebijakan moneter masih sama dan BI belum memiliki prioritas untuk ditingkatkan.
sumber: http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2010/05/12/1722087/Tekanan.Inflasi.Bisa.Lebih.Besar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar